
Selama bertahun-tahun, saya sering terpesona dengan apa yang ada di luar sana—apa yang kita tahu dan apa yang belum kita temukan. Tentu saja, saya bukan ahli astronomi, tetapi rasa ingin tahu saya telah membawa saya untuk mempelajari banyak hal menarik tentang alam semesta, bahkan dari sudut pandang yang lebih sederhana.
Saya ingat, pertama kali tertarik dengan alam semesta ketika melihat langit malam yang gelap dan penuh bintang. Waktu itu saya berada di luar kota, jauh dari keramaian. Langitnya begitu jernih dan tanpa polusi cahaya, dan saya benar-benar bisa melihat bintang-bintang berkelap-kelip seperti titik-titik kecil di selembar kain hitam. Saya berpikir, “Betapa kecilnya aku di antara semua ini.” Begitu banyak bintang, begitu banyak galaksi, dan entah berapa banyak planet yang mungkin ada di luar sana. Itu menimbulkan banyak pertanyaan dalam pikiran saya.
Nah, yang pertama adalah, “Apa sih sebenarnya alam semesta itu?” Untuk menjawabnya dengan cara yang paling sederhana, alam semesta adalah segala sesuatu yang ada—bintang, planet, galaksi, dan bahkan ruang kosong yang menghubungkan semuanya. Alam semesta ini sangat luas dan terus berkembang, yang membuatnya semakin menakjubkan. Konsep bahwa alam semesta bisa meluas, bahkan setelah miliaran tahun, hampir tidak masuk akal bagi banyak orang, termasuk saya.
Salah satu fakta yang selalu saya temui dan bikin saya tercengang adalah bahwa alam semesta tidak hanya terdiri dari benda-benda yang bisa kita lihat. Ada banyak hal yang tidak bisa kita lihat, seperti materi gelap dan energi gelap. Saya dulu sering mendengar istilah “materi gelap,” tapi tidak tahu benar apa itu. Ternyata, materi gelap adalah bahan yang tidak memancarkan atau memantulkan cahaya, tapi gravitasinya dapat mempengaruhi gerakan benda lain. Jadi, meskipun kita tidak bisa melihatnya, kita tahu bahwa materi gelap ada karena pengaruhnya terhadap galaksi dan struktur alam semesta. Ini membingungkan, tapi juga menarik!
Tapi kenapa kita perlu peduli dengan alam semesta, kan? Jelas, kita semua hidup di bumi, dan kita lebih sering fokus dengan kehidupan sehari-hari. Tapi percayalah, pemahaman tentang alam semesta bukan hanya untuk ilmuwan atau ahli astronomi saja. Ini bisa mengubah cara kita melihat dunia dan hidup. Misalnya, dengan memahami bahwa bumi ini hanya sebagian kecil dari alam semesta, kita mungkin bisa lebih menghargai apa yang kita miliki, seperti planet kita yang indah ini. Tidak ada planet lain yang diketahui seperti bumi—setidaknya, sejauh ini.
Dan kalau kita bicara tentang eksplorasi ruang angkasa, saya merasa seolah-olah kita sedang berada di tengah-tengah petualangan besar. Kita sudah mengirim roket ke Mars, mendalami galaksi kita sendiri, dan bahkan mencoba mendeteksi sinyal dari peradaban asing. Seperti halnya saya yang selalu penasaran dengan apakah kita benar-benar sendirian di alam semesta ini, banyak orang di dunia ilmiah yang juga bertanya-tanya tentang hal yang sama.
Bicara soal Mars, saya teringat beberapa waktu lalu ketika saya membaca tentang misi Mars Perseverance Rover yang berhasil mendarat di Mars. Itu benar-benar memberi saya gambaran tentang betapa teknologi kita telah berkembang. Bayangkan, sebuah robot dapat mendarat di planet merah dan mengirimkan data yang kita terima di Bumi! Itu membuat saya berpikir, mungkin dalam beberapa dekade mendatang, kita bisa berjalan di Mars atau bahkan di planet lain. Apakah itu mungkin? Mungkin!
Bagi saya, alam semesta itu seperti buku besar yang belum sepenuhnya kita baca. Begitu banyak hal yang belum kita ketahui, dan itu bisa membuat kita merasa kecil sekaligus mengagumkan. Tapi di sisi lain, ada sesuatu yang memberdayakan tentang rasa penasaran kita. Kita terus berusaha mencari tahu lebih banyak tentang bagaimana alam semesta bekerja, tentang bintang-bintang yang bersinar jauh di luar sana, tentang planet yang berputar di luar jangkauan kita, dan tentang rahasia yang tersembunyi dalam gelapnya ruang angkasa.
Saya harap, dengan berbagi sedikit tentang betapa luasnya alam semesta, Anda bisa merasakan sedikit dari keajaiban itu juga. Alam semesta bukan hanya tentang bintang dan planet, tetapi juga tentang perjalanan kita sebagai manusia untuk memahami tempat kita di dunia ini, dan mungkin, tempat kita di alam semesta yang jauh lebih besar dari apa yang kita bayangkan. Jadi, meskipun kita kecil di antara bintang-bintang, siapa yang tahu? Mungkin suatu saat, kita akan menemukan bahwa kita adalah bagian dari sesuatu yang jauh lebih besar dari yang pernah kita pikirkan.